Uncategorized

FAKTA BARU Pembunuhan Hakim Jamaluddin, Para Tersangka Sempat Debat karena Tak Sesuai Skenario Awal

Kapolda Sumut Irjen Pol Martuani Sormin Siregar menjelaskanfakta fakta barupembunuhan Hakim PN Medan pasca rekontruksitahap II yang dilakukan pada Kamis (16/1/2020). Sebelumnya, PoldaSumatera Utaratelah menetapkan tiga tersangka kasus pembunuhanHakim Jamaluddin, Rabu (8/1/2020). Ketiganya adalah istriHakim Jamaluddin,Zuraida Hanumdan dua pembunuh bayaran.

Martuani Sormin Siregar mengatakan jika setelah pembunuhan terjadi yakni pukul 01.00, korban sempat ditempatkan beberapa jam di lantai 3 rumahnya. Hal ini dikarenakan rencana yang akan mereka lakukan tidak sesuai dengan skenario awal. "Skenario mereka yang seolah olah merekayasa serangan jantung namun batal ada warna merah kebiruan di wajah korban," ujarnya dilansir melalui YouTube Kompas TV, Kamis (16/1/2020).

Kemudian istri korban bersikeras agar jasadnya harus dibuang, tapi tidak malam itu. KarenaZuraida tahu jika korban tidak memiliki kebiasaan keluar malam dan ada satpam di rumahnya. "Ada security, takutnya pada saat bawa jenazah karena yang bawa mobil bukan suaminya akan ketahuan," ungkapnya.

Perdebatan terjadi antara 3 tersangka karena tidak sesuai dengan skenario awal. Akhirnya para tersangka sepakat untuk membuang jasad Hakim Jamaluddin pukul 04.00 pagi itu. Fakta lain yang terungkap adalah korban sudah digunakan baju batik tapi diganti dengan baju olahraga.

"Korban jasadnya sudah dipakaikan baju batik tapi istrinya ingat bahwa itu hari Jumat hari olahraga maka dipasangkan training," imbuhnya. Pada rekontruksi ini semua tersangka hadir dan dilakukan di 4 lokasi. "Lokasi dilakukan rekontruksi ada 4 lokasi mulai dari perencanaan, eksekusi, pembelian handphone dan pembuangan jasad korban," katanya.

Ia menjelaskan jika terdapat 77 adegan pada saat rekonstruksi ini dan 54 adegan diantaranya dilakukan di rumah korban. "54 adegan ada dirumah ketika para tersangka datang dijemput oleh pelaku (istri korban) kemudian menginap beberapa jam disimpan dilantai 3 kemudian sampai eksekusi pada jam 01.00," jelasnya. Menurutnya rekonstruksi ini dilakukan untuk menguatkan dakwaanbahwa ini kasus pembunuhan berencana.

Sebelumnya, kematian ayah tercinta membuatKennyAkbaribersama keluarganya terpukul dan masih dirundung kesedihan mendalam. Putri sulung Hakim Jamaluddin ini tidak menyangka bahwa ibu tirinya menjadi dalang pembunuhan ayahnya. "Gak nyangka sih soalnya kalau di rumah pun nggak ada aku dirumah permasalahan bertengkar pun nggak ada," ujarnya dilansir melalui YouTube Kompas TV, Jumat (10/1/2020).

Menurutnya di keluarga tidak ada permasalahan keuangan dan hingga saat ini masih mempertanyakan motif Zuraida membunuh ayahnya. "FinancialAlhamdulillah tercukupi jadi binggung kok bisa terpikirkan sama bunda melakukan ini," "Kalau dilihat dari titik belakang kan sudah lama memang sudah direncanain kok bisa kepikiran apa motifnya masih tidak nyangka bunda cuma bilang khilaf mata," ungkapnya.

Ia memberikan apresiasi kepada polisi yang telah mengungkapkan dalang di balik pembunuhan almarhum ayahnya dan berharap pelaku dihukum seberat beratnya. "Harapan saya semoga motif pembunuhan bisa kita dapatkan dan pelaku diberi ganjaran seberat beratnya kalau bisa penjara seumur hidup," imbuhnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *